[NHW #4] MIIP Batch #4: Mendidik dengan Kekuatan Fitrah

a. Mari kita lihat kembali Nice Homework #1, apakah sampai hari ini anda memilih jurusan ilmu tersebut di Universitas Kehidupan ini? Atau setelah merenung beberapa minggu ini, anda ingin mengubah jurusan ilmu yang akan dikuasai?

Pada NHW #1 saya tidak menuliskan dengan jelas jurusan ilmu yang ingin saya kuasai di Universitas Kehidupan ini. Namun, intinya dari NHW #1 tersebut saya ingin menguasai ilmu Pernikahan dan Parenting dan sampai saat ini saya masih tetap memilih untuk menguasai ilmu tersebut. Jaman yang kian berubah hingga manusia kian jauh dari fitrahnya dan menghilangnya pendidikan dari orang tua pada anaknya untuk menjadi orang tua membuat orang tua di jaman ini harus berusaha keras untuk kembali pada fitrahnya dan mempelajari ilmu menjadi suami/istri dan orang tua. Tentunya masih ada ilmu lain yang ingin saya pelajari, hanya saja ilmu Pernikahan dan Parenting akan menjadi prioritas pertama karena inilah misi hidup saya diciptakan sebagai perempuan yaitu untuk menjadi istri dan ibu. Tidak hanya itu, di jurusan ilmu Pernikahan dan Parenting, saya ingin mengambil Kelompok Keahlian yang lebih khusus lagi yaitu mendidik anak untuk meraih masa depan sesuai minat dan bakatnya (ternyata sama tujuannya dengan IIP seperti yang disampaikan di materi Mendidik dengan Fitrah) karena saya memiliki visi pernikahan untuk menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rohmah yang melejitkan minat dan bakat tiap anggotanya untuk berkontribusi bagi umat. Semoga saya bisa istiqomah dan visi ini dapat tercapai. Aamiin.

b. Mari kita lihat Nice Homework #2, sudahkah kita belajar konsisten untuk mengisi checklist harian kita? Checklist ini sebagai sarana kita untuk senantiasa terpicu “memantaskan diri” setiap saat. Latih dengan keras diri anda, agar lingkungan sekitar menjadi lunak terhadap diri kita.

Sejak checklist dibuat, saya tidak pernah menandai sudah dikerjakan atau belum tiap harinya. Saya hanya mengingatnya bahwa saya harus melakukan ini dan itu sesuai dengan yang tertulis di checklist. Saya juga tidak membuat checklist yang sulit jadi mungkin belum cukup untuk membuat saya keras terhadap diri sendiri. Rupanya saya belum konsisten dan belum cukup serius untuk memantaskan diri. Sekarang saya tahu saya harus mengisi checklist tiap hari dan membuat checklist yang bisa meningkatkan diri saya. Terima kasih IIP telah mengingatkan.

b.Baca dan renungkan kembali Nice Homework #3, apakah sudah terbayang apa kira-kira maksud Allah menciptakan kita di muka bumi ini? Kalau sudah, maka tetapkan bidang yang akan kita kuasai, sehingga peran hidup anda akan makin terlihat.

Contoh :

Seorang Ibu setiap kali beraktivitas selalu memberikan inspirasi banyak ibu-ibu yang lain. Bidang pelajaran yang paling membuatnya berbinar-binar adalah “Pendidikan Ibu dan Anak”. Lama kelamaan sang ibu ini memahami peran hidupnya di muka bumi ini adalah sebagai inspirator.

Misi Hidup : memberikan inspirasi ke orang lain

Bidang : Pendidikan Ibu dan Anak

Peran : Inspirator

Yang baru saya sadari atas diciptakannya diri saya di akhir jaman ini adalah untuk menjalankan peran saya sebagai perempuan dengan kembali kepada fitrah, kembali kepada Al-Qur'an dan Sunnah untuk mempersiapkan generasi emas negeri ini yang akan turut berkontribusi dalam kebangkitan Islam. Saat ini juga saya berkarir di bidang pendidikan dan saya sangat menikmatinya.

Misi hidup: Menjalankan peran sebagai perempuan sesuai Al-Qur'an dan Sunnah untuk mewujudkan visi pernikahan.

Bidang: Ilmu Pernikahan dan Parenting

Peran: Praktisi/pelaku

c. Setelah menemukan 3 hal tersebut, susunlah ilmu-ilmu apa saja yang diperlukan untuk menjalankan misi hidup tersebut.

Contoh : Untuk bisa menjadi ahli di bidang Pendidikan Ibu dan Anak maka Ibu tersebut menetapkan tahapan ilmu yang harus dikuasai oleh sebagai berikut :

1. Bunda Sayang : Ilmu-ilmu seputar pengasuhan anak

2. Bunda Cekatan : Ilmu-ilmu seputar manajemen pengelolaan diri dan rumah tangga

3. Bunda Produktif : Ilmu-ilmu seputar minat dan bakat, kemandirian finansial dll.

4. Bunda Shaleha : Ilmu tentang berbagi manfaat kepada banyak orang

Beberapa tahapan ilmu yang harus dikuasai menurut saya adalah..

1. Ilmu pernikahan sesuai Al-Qur'an dan Sunnah

2. Ilmu parenting sesuai Al-Qur'an dan Sunnah

3. Bunda Sayang, Cekatan, Produktif, dan Shalehah (sebetulnya saya sudah punya tiga buku pertama Seri IIP ini bahkan sebelum tahu tentang IIP itu sendiri)

3. Ilmu melihat hikmah dari tiap peristiwa (karena sejatinya tanpa ilmu ini semua teori parenting hanya akan jadi teori).

d. Tetapkan Milestone untuk memandu setiap perjalanan anda menjalankan Misi Hidup

contoh : Ibu tersebut menetapkan KM 0 pada usia 21 th, kemudian berkomitmen tinggi akan mencapai 10.000 (sepuluh ribu ) jam terbang di satu bidang tersebut, agar lebih mantap menjalankan misi hidup. Sejak saat itu setiap hari sang ibu mendedikasikan 8 jam waktunya untuk mencari ilmu, mempraktekkan, menuliskannya bersama dengan anak-anak. Sehingga dalam jangka waktu kurang lebih 4 tahun, sudah akan terlihat hasilnya.

Milestone yang ditetapkan oleh ibu tersebut adalah sbb :

KM 0 – KM 1 ( tahun 1 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Sayang

KM 1 – KM 2 (tahun 2 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Cekatan

KM 2 – KM 3 (tahun 3 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Produktif

KM 3 – KM 4 ( tahun 4) : Menguasai Ilmu seputar Bunda shaleha

Saya ingin menggunakan milestones dari contoh di atas karena hal tersebut sesuai dengan keinginan saya.

KM 0 – KM 1 ( tahun 1 ) : Menguasai Ilmu seputar Pernikahan dan Parenting dasar

KM 1 – KM 2 (tahun 2 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Sayang

KM 2 – KM 3 (tahun 3 ) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Cekatan

KM 3 – KM 4 (tahun 4) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Produktif

KM 4 – KM 5 (tahun 5) : Menguasai Ilmu seputar Bunda Shaleha

KM 5 - KM 6 (tahun 6) : Mampu melihat hikmah dari tiap peristiwa (sudah dilatih sejak KM 0)

e. Koreksi kembali checklist anda di NHW#2, apakah sudah anda masukkan waktu-waktu untuk mempelajari ilmu-ilmu tersebut di atas. Kalau belum segera ubah dan cantumkan.

Belum saya cantumkan. Nampaknya saya akan butuh waktu cukup lama untuk membuat checklist yang sangat serius.
f. Lakukan, lakukan, lakukan, lakukan

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Handwriting Analysis (Analisis Tulisan Tangan/Grafologi) Bagian 2

Handwriting Analysis (Analisis Tulisan Tangan/Grafologi) Bagian 1

Teh Diah Mahmudah: Penulis Buku Anger Management yang Inspiratif